KAJIAN KESETIMBANGAN AIR DAN EVALUASI POLA TANAM PADA DAERAH IRIGASI MEDAS

Water Balance Analysis and Cropping Pattern Evaluation in Medas Irrigation Area

Authors

  • Humairo Saidah Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Mataram, Jl Majapahit 62 Mataram
  • Salehudin Salehudin Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Mataram, Jl Majapahit 62 Mataram
  • Utami Meiliani Putri Alumni Jurusan Teknik Sipil Universitas Mataram, Jl Majapahit 62 Mataram

DOI:

https://doi.org/10.59896/gara.v19i3.364

Keywords:

Water balance, evapotranspiration, cropping pattern, balanced factor, surplus, deficit

Abstract

Water balance refers to the analysis of water inputs and outputs at a specific location over a defined period of time. This study aims to provide an overview of the water balance in the Medas Irrigation Area with respect to the existing cropping pattern practiced by the community, namely Paddy–Paddy–Palawija. The research employed a quantitative descriptive method, applying the FAO Modified Penman method to estimate potential evapotranspiration and a simple water balance approach for the water balance analysis for any hydrological condition. The results indicate that the Medas Irrigation Area faces a high risk of water shortage in dry years, with almost all months experiencing a deficit except December. In normal years, the risk is classified as moderate, with deficits occurring during the dry season (May–October). In contrast, in wet years, there is no risk of failure, as all months show a surplus.

References

Ahmadi, M. A., Suharyanto, Wulandari, D. A., & Pambudi, T. (2024). KAJIAN PANJANG DATA DAN KARAKTERISTIK DEBIT BANGKITAN PADA POLA OPERASI WADUK JRAGUNG. Journal of Syntax Literate, 9(10), 5588. https://doi.org/10.36418/syntax-literate.v9i10.16698

Allen, R. G., Pereira, L. S., Raes, D., & Smith, M. (1998a). Crop Evapotranspiration (guidelines for computing crop water requirements, FAO Irrigation and Drainage Paper No. 56. FAO.

Allen, R. G., Pereira, L. S., Raes, D., & Smith, M. (1998b). Crop evapotranspiration-Guidelines for computing crop water requirements-FAO Irrigation and drainage paper 56. Fao, Rome, 300(9), D05109.

Andriyani, I., Wahyuningsih, S., & Suryaningtias, S. (2019). Perubahan tata guna lahan di Sub DAS Rembangan-Jember dan dampaknya terhadap laju erosi. AgriTECH, 39(2), 117–127.

Aprilestari, N., Setiawan, A., & Saidah, H. (2020). Analisis Keseimbangan Air Daerah Irigasi Gebong, Kecamatan Narmada Lombok Barat. SPEKTRUM SIPIL Учредители: Universitas Mataram, 7(2), 73–84.

Aprilliyana, D. (2015). Pengaruh Perubahan Penggunaan Lahan Sub DAS Rawapening terhadap Erosi dan Sedimentasi Danau Rawapening. Jurnal Pembangunan Wilayah dan Kota, 11(1), 103–116. https://doi.org/10.14710/pwk.v11i1.8661

Aqilla, A., Fauzi, M., & Sebayang, M. (2023). Pembangkitan Data Debit Daerah Aliran Sungai Rokan Menggunakan Metode Thomas Fiering. Journal of Infrastructure and Civil Engineering, 3(1), 12–22. https://doi.org/10.35583/jice.v3i1.35

Augi, M., CSSSA, B. Y., & Iskandarsyah, T. Y. W. M. (2020). Simulasi pengaruh perubahan tataguna lahan dan temperatur terhadap potensi cadangan airtanah pada perhitungan neraca air DAS Cijulang, Pangandaran. Geoscience Journal, 4(4), 322–337.

Buton, R., Soplanit, R., & Jacob, A. (2018). Perubahan Penggunaan Lahan Dan Dampaknya Terhadap Erosi di Daerah Aliran Sungai Wae Lela Kota Ambon. Agrologia, 5(1), 288723.

Destiany, A., & Fauzi, M. (2019). Analisis Debit Andalan Sungai Batang Lubuh Pos Duga Air Pasir Pengaraian. Jurnal Teknik, 13(2), 169–176.

Efendi, M., Soetopo, W., & Juwono, P. T. (2016). Pengaruh Panjang Dan Lebar Data Debit Historis Pada Kinerja Model Pembangkitan Data Debit Sungai Brantas Dengan Metode ARIMA. Jurnal Teknik Pengairan: Journal of Water Resources Engineering, 7(1), 37–46.

Hidayat, Y. M., & Harlan, D. (2012). Kajian Optimalisasi Penggunaan Air Irigasi Di Daerah Irigasi Wanir Kabupaten Bandung. Program Studi Magister Pengelolaan Sumber Daya Air, Fakultas Teknik Sipil Dan Lingkungan, Institut Teknologi Bandung.

Kementerian Pekerjaan Umum. (2025). Menteri Dody Pastikan Bendungan Meninting Siap Tingkatkan Produktivitas Pertanian di Lombok Barat. Kementerian PUPR. https://pu.go.id/berita/menteri-dody-pastikan-bendungan-meninting-siap-tingkatkan-produktivitas-pertanian-di-lombok-barat

Kementerian Pekerjaan Umum Republik Indonesia. (2017). Rencana Pengelolaan Sumberdaya Air Wilayah Sungai Lombok.

Kementerian PU, D. J. S. D. A. (2025). Ditargetkan Selesai Tahun 2024, Bendungan Meninting Akan Meningkatkan Pasokan Air Di Pulau Lombok—Direktorat Jenderal Sumber Daya Air. https://sda.pu.go.id/post/detail/ditargetkan_selesai_tahun_2024_bendungan_meninting_akan_meningkatkan_pasokan_air_di_pulau_lombok

Kusdian, D., & Primawardhana, I. (2021). Analisis Perubahan Tata Guna Lahan terhadap Laju Sedimen pada DAS Cimuntur. 1(1), 327–334.

Lesmana, S., Satriawan, B. J., & Ikhsan, J. (2024). Erosi dan Sedimentasi Akibat Perubahan Tata Guna Lahan pada DAS Winongo Menggunakan Metode USLE dan Aplikasi Arcgis (Erosion and Sedimentation Caused by Land Use Changes in The Winongo Watershed Using USLE Method and The ArcGIS Application). Jurnal Penelitian Pengelolaan Daerah Aliran Sungai (Journal of Watershed Management Research), 8(2), 113–130.

Li, B., Marek, G. W., Marek, T. H., Porter, D. O., Ale, S., Moorhead, J. E., Brauer, D. K., Srinivasan, R., & Chen, Y. (2023). Impacts of Ongoing Land-Use Change on Watershed Hydrology and Crop Production Using an Improved SWAT Model. Land, 12(3), 591. https://doi.org/10.3390/land12030591

Nurkholis, M. F., Andawayanti, U., & Prasetyorini, L. (2023). Analisis Tingkat Bahaya Erosi dan Arahan Penggunaan Lahan di Sub DAS Bango Berbasis Sistem Informasi Geografis. Jurnal Teknologi Dan Rekayasa Sumber Daya Air (JTRESDA), 3(2), 672–685.

Pratiwi, B. S., Sachro, S. S., & Suharyanto, S. (2017). Pembangkitan Data Debit dan Skenario Pola Tanam Daerah Irigasi Embung Suruhan. MEDIA KOMUNIKASI TEKNIK SIPIL, 23(1), 29–37. https://doi.org/10.14710/jgi.%v.%i.%p

Rahardian, A., & Buchori, I. (2016). Dampak Perubahan Penggunaan Lahan Terhadap Limpasan Permukaan dan Laju Aliran Puncak Sub DAS Gajahwong Hulu Kabupaten Sleman. Jurnal Pembangunan Wilayah dan Kota, 12(2), 127–139. https://doi.org/10.14710/pwk.v12i2.12890

Salsabila, S., Sari, N. K., & Irawan, P. (2025). Analisis Kesetimbangan Air di Daerah Irigasi Cikunten II dengan Menggunakan Data Bangkitan. Akselerasi : Jurnal Ilmiah Teknik Sipil, 6(2). https://doi.org/10.37058/aks.v6i2.11857

Saputro, M. S. A., Hadiani, R., & As’ad, S. (2025). VALIDASI DATA HUJAN SATELIT TERHADAP DATA GROUND UNTUK ESTIMASI DEBIT ANDALAN DI KOTA SURAKARTA. Jurnal Riset Rekayasa Sipil, 8(2), 84–93.

Seizarwati, W., Fikri, N. A., Syahidah, M., Husna, A., Ahmad, R. D., & Kusumastuti, S. W. (2022). Kajian Potensi Debit Mata Air Dalam Rangka Penerbitan Izin Pemanfaatan Air Baku Di Hulu Sungai Bengawan Solo. Jurnal Ilmiah Desain & Konstruksi, 20(2), 98–107.

Sukmawardhono, N. A., & Nugroho, P. (2020). Pengaruh Perubahan Guna Lahan Terhadap Infiltrasi Di Hulu Das Beringin. Jurnal Pembangunan Wilayah dan Kota, 16(4), 253–262. https://doi.org/10.14710/pwk.v16i4.31931

Sunandar, A. (2016). DAMPAK PERUBAHAN PENGGUNAAN LAHAN TERHADAP RESPON HIDROLOGIS DI DAS ASAHAN. Jurnal Penelitian Hutan Tanaman, 13, 49–60. https://doi.org/10.20886/jpht.2016.13.1.49-60

Zalfi, B. R., Sujatmoko, B., & Fauzi, M. (2023). Pembangkitan Data Debit Daerah Aliran Sungai Batang Arau Menggunakan Metode Thomas Fiering (Studi Kasus: Pos Duga Air Batang Arau). SAINSTEK, 11(1), 18–24.

Downloads

Published

30-09-2025

How to Cite

Saidah, H., Salehudin, S., & Putri, U. M. (2025). KAJIAN KESETIMBANGAN AIR DAN EVALUASI POLA TANAM PADA DAERAH IRIGASI MEDAS: Water Balance Analysis and Cropping Pattern Evaluation in Medas Irrigation Area. Ganec Swara, 19(3), 1215–1223. https://doi.org/10.59896/gara.v19i3.364