PENGARUH PENAMBAHAN GARAM DAN ES TERHADAP KARAKTERISTIK ORGANOLEPTIK IKAN LEMURU DAN IKAN GABUS ASAL NUSA TENGGARA BARAT
The Effect of Salt and Ice Addition on the Organoleptic Characteristics of Lemuru and Snakehead Fish from West Nusa Tenggara
DOI:
https://doi.org/10.59896/aqlu.v3i2.275Keywords:
Boiled fish, Channa striata, Sardinella lemuru, hedonicAbstract
Keeping fish in a fresh condition is very important. The use of ice and the addition of salt to maintain fish freshness are the most commonly used techniques for preserving fish. This study aims to determine the effect of adding salt and ice on the organoleptic and hedonic characteristics of lemuru fish (Sardinella lemuru) and snakehead fish (Channa striata). The research used an experimental method with four treatments and three replications, using a salt concentration of 10%. The ice-to-fish ratio was 1:1, with a storage duration of 24 hours. The results showed that the organoleptic test scores for fresh fish ranged from 6 to 9, and for boiled fish ranged from 4 to 9, indicating that the fish was still in a fresh condition. Meanwhile, the hedonic test results for fresh and boiled fish ranged from 2 to 8, with categories ranging from "strongly dislike" to "like.".
References
Adawyah, R. (2007). Pengolahan dan Pengawetan Ikan. Haka Ghrafis. Jakarta.
BPS. (2021). Produksi dan nilai produksi perikanan tangkap di Nusa Tenggara Barat. Badan Pusat Statistik dan Informasi Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia.
Djojosentono, S., & Karyono, S. (1982). Teknik penanganan dan pengolahan ikan. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan
Fadli. Et Al. (2020). “Bagusnya” Ikan Gabus. Warta Pasar Ikan. Jakarta Pusat.86 : 4-5
Irawan, A. (1997). Pengawetan Ikan dan Hasil Perikanan. CV. Aneka, Solo
Junianto. (2003). Tehnik penanganan ikan. Penebar swandaya. Jakarta.
[KKP] Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia. (2020). Estimasi Potensi Sumber Daya Ikan Di Wilayah Nusa Tenggara Barat. Pengelolaan Perikanan Negara Republik Indonesia.
[KKP] Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia. (2022). Estimasi Potensi Sumber Daya Ikan Di Wilayah Nusa Tenggara Barat. Pengelolaan Perikanan Negara Republik Indonesia.
Mailoa, M. N., Savitri, I.K.E., Lokollo, E., & Kdise, S.S. (2020). Mutu organoleptik ikan layang
(Decapterus sp.) segar selama penjualan di pasar tradisional Kota Ambon. Majalah BIAM, 16(1): 36-4
Murniyati, S dan Sunarman. (2000). Pendinginan Pembekuan dan PengawetanIkan. PT. Kanisius. Yogyakarta.
Nai, Y.D., Naiu, A.S., & Yusuf, N. (2019). Analisis mutu ikan layang (Decapterus sp.) segar selama penyimpanan menggunakan larutan ekstrak daun kelor (Moringa oleifera) sebagai pengawet alami. Jambura Fish Processing Journal, 1(2): 77-90.
Pariansyah, A., Herliany, N.E., & Negara B.F.S.P. (2018). Aplikasi maserat buah mangrove avicennia marina sebagai pengawet alami ikan nila segar. Acta Aquatica: Aquatic Sciences Journal, 5 (1), 36-44.
Syafitri dkk. (2016). Kualitas Ikan Segar Secara Organoleptik. Universitas Hasanuddin
Suprayitno, E. (2020). Kajian kesegaran ikan di pasar tradisional dan modern Kota Malang. Journal of Fisheries and Marine Research, 4(2): 289-295
Widiastuti. I. (2010). Analisis Mutu Ikan Tuna Selama Lepas Tangkap pada perbedaan Preparasi dan Waktu Penyimpanan IPB: Bogor
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Chairun Nufus

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.